PENENTUAN PARAMETER PROSES BLOW MOLDING MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI

Authors

  • Muhammad Ikhwan Universitas Widya Mataram
  • Masrul Indrayana Universitas Widya Mataram

Keywords:

Blow Molding, Mesin Crusher, Metode Taguchi, Sampah Plastik

Abstract

Kebutuhan akan produk berbahan plastik semakin meningkat setiap tahunnya dikarenakan fungsi plastik dapat mensubtitusi material lain seperti besi, kaca, logam ataupun kayu. Hal itu menyebabkan peningkatan jumlah sampah yang dihasilkan oleh produk plastik. Sampah plastik menyumbang sekitar 11,6 juta ton, atau 17% dari total sampah nasional pada tahun 2021, yang mencapai 68,5 juta ton. Dari permasalahan yang ada, salah satu upaya untuk mengurangi limbah plastik dan memberikan nilai manfaat dari limbah plastik dilakukan dengan proses daur ulang menggunakan mesin Crusher. Selanjutnya bijih plastik diproduksi dengan mesin Blow Molding untuk mendapatkan produk jerigen 5 liter dengan menggunakan metode taguchi. Metode Taguchi merupakan salah-satu metode statistik yang digunakan untuk meningkatkan dan melakukan perbaikan kualitas sehingga perubahan-perubahan terhadap variabel suatu proses atau sistem diharapkan akan memberi hasil yang optimal. Faktor utama yang berpengaruh terhadap karakteristik kualitas produk jerigen adalah Blowing pressure, Blowing time, stop time dan Temperature. Berdasarkan hasil penelitian ini, Komposisi level faktor untuk proses blow molding yang menghasilkan nilai cacat minimal adalah blowing pressure level 2 sebesar 5 bar, blowing time level 3 sebesar 25 detik, stop time level 1 sebesar 3 detik dan temperature level 2 sebesar 1800C.

Downloads

Published

2023-12-30